Minggu, 01 Januari 2012

2012, AWAL FAJAR BARU, HARAPAN BARU

GEGAP gempita, riuh sorak sorai umat manusia seluruh dunia menyambut malam pergantian tahun dari 2011 menuju 2012. Suasana ceria tergambar dari raut wajah segenap penghuni jagad alam ini. Kurenungkan semua kejadian yang baru saja kutinggalkan di tahun 2011, tahun yang penuh dengan kenangan. Ada canda tawa ceria, kadang pula diselingi tangis duka pilu nestapa. Semua terjadi sebagai sebuah dinamika kehidupan yang harus dilalui. Tawa ria karena bahagia (ada pula tangis bahagia je). Sementara tangis duka karena sedih yang datang tiba-tiba. Dalam kesendirian kutermangu, kurenungkan betapa semua terjadi karena kehendak-Nya. Ketika kulihat betapa besar Kuasa-Mu Tuhan, aku menjadi tak lagi berarti di hadapan-Mu. Ketika mataku terkesima oleh kekuatan-Mu yang Kau tunjukkan lewat betapa dahsyatnya kekuatan Merapi, oh betapa kecilnya manusia. Hanya Engkau Tuhan yang punya semuanya, hanya Engkau Tuhan yang Maha menentukan. Semua terjadi menurut titah-Mu. Ku berharap Engkau membuka pintu mata hati untuk selalu bersyukur bahwa semua yang terjadi adalah menurut kehendak-Mu. tak ada satu pun dari manusia yang tahu apa yang menjadi rencana-Mu. Di tahun 2012 ini ku berharap Engkau memberi yang terbaik seturut rencana-Mu. Tuhan mohon berkat-Mu agar di tahun 2012 ini aku dapat menapaki jalan guna menyelesaikan tugas hidupku. Semua yang terjadi atas rencana-Mu akan kupatuhi, pakailah aku Tuhan sebagai alat-Mu untuk melebarkan kerajaan-Mu di dunia ini, dan ku percaya Engkau akan menjadikan segala sesuatu indah pada waktunya.